Kenakalan Siswa SMK akibat Tekanan Keluarga melalui Pendekatan Konseling Humanistik
DOI:
https://doi.org/10.63822/vhc1gw81Keywords:
Humanistic Counseling; Student Delinquency; Family Pressure; Case StudyAbstract
This study aims to describe the implementation of humanistic counseling in addressing delinquency among 12th-grade vocational students caused by family pressure. The research used a qualitative approach with a case study method. Data were collected through interviews, observations, and documentation. The results show that humanistic counseling: emphasizing empathy, unconditional positive regard, and genuineness, helped the student understand emotions, develop self-awareness, and improve behavior. After several sessions, the student showed positive changes such as reduced absenteeism and increased responsibility at school. The study concludes that humanistic counseling is effective in addressing student delinquency rooted in family pressure and highlights the importance of an empathetic and supportive counselor–client relationship.
References
An Nisa, D., Poerwandhani, D., & Nugroho Mandera, W. A. (2025). Kontrol diri dan keharmonisan keluarga terhadap perilaku kenakalan remaja pada siswa kelas XI SMA. Jurnal Contiguity, 3(1), 1–10.
Assyakurrohim, D., Ikhram, D., Sirodj, R. A., & Afgani, M. W. (2023). Metode studi kasus dalam penelitian kualitatif. Jurnal Pendidikan Sains Dan Komputer, 3(01), 1-9.
Fadli, M. R. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Humanika, Kajian Ilmiah Mata Kuliah Umum, ISSN: 1412-1271 (p); 2579-4248 (e). Vol. 21. No. 1. (2021). pp. 33-54.
Halid, W., Padli, H., & Jannah, M. (2021). Pendidikan Konseling Berbasis Kearifan Lokal. Al Insan, 2(1), 66-80.
Harahap, A. C. P., & Simarmata, S. W. (2022). Studi Kasus Konseling (Teori Dan Praktis Di Institusi Pendidikan). PT Cahaya Rahmat Rahmani.
Marsudi, M. S., & Rahman, I. K. (2018). Bimbingan dan Konseling Islam Reality Therapy untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa. Edutainment, 6(1), 31-47.
Rahmadani, S., & Okfrima, R. (2025). Hubungan kontrol diri dengan kenakalan remaja. Jurnal Psikologi 165, 4(1), 22–30.
Rehanaisha, R. (2024). Pendekatan Humanistik Dalam Bimbingan Konseling Untuk Meningkatkan Percaya Diri Siswa. Jurnal Ilmu Bimbingan dan Konseling, 1(1), 1-6.
Safitri, A. (2019). Hubungan keharmonisan keluarga dengan kenakalan remaja di PKBM Al-jauhar kecamatan Bogor Utara kota Bogor. Jurnal Obor Penmas: Pendidikan Luar Sekolah, 2(1), 97-107.
Sandri, R. (2015). Penerapan konseling kelompok untuk meningkatkan motivasi belajar pada remaja yang tinggal di Panti Asuhan. Psikoislamika: Jurnal Psikologi dan Psikologi Islam, 12(1), 51-54.
Sanjaya, W. (2015). Penelitian Pendidikan: Jenis, Metode, Dan Prosedur. Jakarta: Prenada Media Group.
Siregar, N. S., Wasidi, W., & Sinthia, R. (2018). Hubungan antara komunikasi interpersonal orang tua dan anak dengan perilaku kenakalan remaja. Consilia: Jurnal Ilmiah Bimbingan dan Konseling, 1(1), 26-35.
Sriwahyuni, N. (2017). Hubungan antara kontrol diri dengan kenakalan remaja di Kelurahan Mabar Hilir. Jurnal Konseling GUSJIGANG, 3(2), 159–167.
Taruh, K. S., Tiwa, T. M., & Kaumbur, G. E. (2024). Regulasi kontrol diri remaja dalam menghindari perilaku delinkuensi di sekolah SMKS. Psikopedia, 13(1), 55–64.
Waruwu, M. (2024). Pendekatan penelitian kualitatif: Konsep, prosedur, kelebihan dan peran di bidang pendidikan. Afeksi: Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 5(2), 198-211.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Donal, Salma Deyanti, Bening Muthmainnah SuryaNingsih Tambunan, Fajri Rivel (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.



