Media Sosial Sebagai Alat Komunikasi Politik Dalam Membentuk Citra Terhadap Calon Presiden
DOI:
https://doi.org/10.63822/rg3d0m84Keywords:
Komunikasi Politik, Media Sosial, CitraAbstract
Dalam menyampaikan informasi politik melalui media sosial dan memperlihatkan citra positif merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam mengumpulkan suara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui media sosial sebagai alat komunikasi politik dalam membentuk citra terhadap calon presiden sehingga mempengaruhi persepsi rakyat untuk dapat memperoleh suara. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara dan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial telah menjadi alat yang sangat berpengaruh dalam memengaruhi suara rakyat menjelang pemilihan presiden (capres) dalam membentuk persepsi dan pandangan masyarakat terhadap calon presiden dengan citra melalui media sosial, yang pada gilirannya dapat memengaruhi hasil pemilu. Dalam era digital ini, media sosial telah menjadi platform utama untuk berbagi informasi, opini, dan kampanye politik. Melalui platform ini, dapat dengan cepat menyebarkan pesan mereka kepada audiens yang sangat luas. Dengan memanfaatkan algoritma yang memfilter konten berdasarkan preferensi pengguna, media sosial juga dapat menciptakan “gelembung informasi” di mana individu terpapar hanya pada pandangan yang sejalan dengan keyakinan mereka sendiri. Media sosial juga memungkinkan kandidat presiden untuk berinteraksi langsung dengan pemilih, menggunggah materi kampanye, dan mengorganisir acara-acara politik secara online. Ini memungkinkan pemilih untuk merasa lebih terhubung dengan calon presiden dan memahami platform dan visi mereka dengan lebih baik.
References
Cangara, H. (2011). Komunikasi politik konsep, teori dan strategi. Jakarta: Rajawali Pers
Mukarom, Zaenal. (2016). Komunikasi Politik. Bandung: Pustaka Setia
Rustan, A. S., & Hakki, N. (2017). Pengantar ilmu komunikasi. Yogyakarta: Deepublish.
Pureklolon, T. P. (2016). Komunikasi politik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Sunarwan, W., & Surlia, S. P. (2021). Strategi Pencitraan Politik Capres Jokowi Melalui Instagram: Sebuah Analisis Konten Kualitatif. Jurnal Ekonomi, Sosial & Humaniora, 3(01), 18-33.
Watie, E. D. S. (2016). Komunikasi dan media sosial (communications and social media). Jurnal The Messenger, 3(2), 69-74.
Badrun, U. (2022). Sistem Politik Indonesia. Jakarta: Bumi Aksara.
Susanto, Eko Harry. 2017. Media Sosial Sebagai Pendukung Jaringan Komunikasi Politik. Jurnal ASPIKOM, 3(3), 379-398.
Semiawan, C. R. (2010). Metode penelitian kualitatif. Grasindo.
Anshari, Faridhian. 2013. Komunikasi Politik di Era Media Sosial. Jurnal Komunikasi.
El Ishaq, R., & Mahanani, P. A. R. (2018). MEDIA SOSIAL, RUANG PUBLIK, DAN BUDAYA ‘POP’. ETTISAL: Journal of Communication, 3(1), 15-27.
Supriyatno, H. (2019). Strategi pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi perpustakaan: Studi analisis persepsi pemustaka tentang efektifitas pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi layanan Perpustakaan UIN Sunan Ampel. Indonesia Journal of Academic Librarianship, 3(3), 33-45.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Meli Firdausi Nazila, Rosy Febriani Daud, Muhammad Fatchuriza (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.