Implementasi Teknologi Informasi Dalam Mendukung Pelayanan Farmasi Halal di Rumah Sakit Hermina Jakarta Timur
DOI:
https://doi.org/10.63822/w4y5n249Keywords:
Teknologi informasi, SIMRS, Farmasi halalAbstract
Penerapan teknologi informasi dalam pelayanan farmasi halal merupakan langkah strategis dalam menjawab kebutuhan pasien Muslim terhadap kejelasan kehalalan produk farmasi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur untuk menganalisis efektivitas dan tantangan integrasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) dengan data sertifikasi halal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa digitalisasi informasi halal meningkatkan efisiensi pelayanan, akurasi verifikasi obat, serta kepercayaan pasien terhadap layanan farmasi berbasis syariah. Pelatihan tenaga kefarmasian serta penguatan infrastruktur menjadi faktor pendukung utama keberhasilan implementasi sistem. Namun, keterbatasan integrasi nasional dan kurangnya data sertifikasi halal masih menjadi tantangan signifikan. Oleh karena itu, diperlukan pengembangan sistem digital terstandarisasi dan kolaborasi lintas sektor untuk mewujudkan ekosistem layanan farmasi halal yang berkelanjutan dan terpercaya.
References
BPJPH & UI Halal Center. (2022). Program Pelatihan Halal dan Literasi Halal untuk Penguatan SDM. Kementerian Agama RI.
Ekasari, E., & Wahyuningsih, S. (2021). Evaluasi Kepuasan Pasien terhadap Kualitas Pelayanan Informasi Obat di Apotek. Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi Indonesia, 4(2).
Ekasari, E., & Wahyuningsih, S. (2021). Evaluasi Kepuasan Pasien terhadap Kualitas Pelayanan Informasi Obat di Apotek. Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi Indonesia, 4(2).
Esni, N. (2016). Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam Meningkatkan Efisiensi Pelayanan Farmasi. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 4(1), 23–30.
Fatiha, C. N., Anggraini, D. A. F., & Kurniawan, F. H. (2025). The Relationship Between Knowledge Level and Attitudes and Perceptions of Doctors and Pharmacists Regarding the Halalness of Drugs at RST Magelang. Jurnal Ilmiah Farmasi Farmasyifa, 8(1), 49–61.
Ghibu, S., Juncan, A. M., Rus, L. L., Frum, A., Dobrea, C. M., Chiş, A. A., Gligor, F. G.,& Morgovan, C. (2021). The particularitiesof pharmaceutical care in improving public health service during the COVID-19 pandemic. International Journal of Environmental Research and Public Health,18(18).
Hakim, U. H., & Anggraeni, F. (2023). Industri Farmasi dalam Kajian Produk Halal: Pendekatan Systematic Literature Review. JIOSE: Journal of Indonesian Sharia Economics, 2(2), 101–112.
Hijriawati, M., Putriana, N. A., & Husni, P. (2018). Upaya Farmasis dalam Implementasi UU No. 33 Tahun 2014 Tentang Jaminan Produk Halal. Farmaka – Majalah Farmasi, 16(1), 15–24.
Jamroni, A. (2018). Penerapan Technology Acceptance Model pada Penggunaan SIMRS di Instalasi Farmasi. Jurnal Kesehatan STIKES Kendal, 6(2), 45–53.
Kusuma, A., & Yunengsih, Y. (2024). Evaluasi Usability SIMRS dan Dampaknya terhadap Efisiensi Layanan Pasien di RS Ciremai Menggunakan SUS. Jurnal Promotif Preventif, 9(1).
Kusuma, T. A., & Yunengsih, Y. (2023). Analisis Efektivitas Penerapan SIMRS di Unit Rekam Medis RSUD Provinsi Jawa Barat Menggunakan Model HOT-FIT. Prepotif: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(3).
Lima, M. G., Álvares, J., Guerra Junior, A. A.,Costa, E. A., Guibu, I. A., Soeiro, O. M.,Leite, S. N., Karnikowski, M. G. de O., Costa, K. S., & Acurcio, F. de A. (2017). Indicators related to the rational use of medicines and its associated factors. Revista de Saude Publica, 51, 1s-8s.
Melku, L., Wubetu, M., & Dessie, B. (2021). Irrational drug use and its associated factors at Debre Markos Referral Hospital’s outpatient pharmacy in East Gojjam, Northwest Ethiopia. SAGE Open Medicine, 9.
Nurhayati. (2017). Gambaran Kualitas Pelayanan Kesehatan dalam Perspektif Islam di Ruangan Rawat Inap Rumah Sakit Islam Faisal Makassar. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Oman, H., & Salsabila, N. (2020). Integrasi nilai-nilai Islam dalam praktik farmasi: Studi literatur. Journal of Islamic Pharmaceutical Studies. 5(2), 134–145.
Prabowo, A., Zulkifli, Z., & Fatimah, F. (2023). Challenges in the Implementation of Halal Standards in the Pharmaceutical Industry. Journal of Islamic Studies on Halal Economy, 5(2), 45–55.
Rahman, N. A., Bhuiyan, A. B., & Zailani, S. (2021). Impact of Syariah-compliant service on patient satisfaction in Malaysia’s Islamic hospitals. International Journal of Health Planning and Management, 36(2), 543–555.
Sallom, H., Abdi, A., Halboup, A. M., & Başgut, B. (2023). Evaluation of pharmaceutical care services in the Middle East Countries: a review of studies of 2013–2020. BMC Public Health, 23(1), 1–13.
Sarathi, F. A. (2022). Tantangan dan Solusi dalam Adopsi Sistem Informasi Rumah Sakit: Review Komprehensif terhadap Literatur Eksisting. Jurnal Pendidikan Tambusai, 6(1), 120–132.
Sholeh, A. N. (2015). Jaminan Halal pada Produk Obat: Kajian Fatwa MUI dan Penyerapan dalam UU Jaminan Produk Halal. Jurnal Syariah, 3, 70-105.
Yuana Cita, A. P., Nugroho, D., & Rahayu, S. (2023). Tantangan Implementasi SIMRS dari Perspektif Tenaga Kesehatan: Studi Kualitatif di RS Daerah. Jurnal Mirai Management, 8(2), 33–47.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Mochamad Fadlani, Fajra Fadlia, Aulia Ulhanifa, Ihsan Hakim, Sheva Aulia (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
