Analisis Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Pengelolaan Kebun Binatang Bandung dalam Perspektif Hukum dan Tata Kelola Manajerial

Authors

  • Dena Destiani Universitas Muhammadiyah Bandung Author
  • Halimah Azahrah Universitas Muhammadiyah Bandung Author
  • Listi Sinta Nur Oktaviani Universitas Muhammadiyah Bandung Author
  • Najla Putri Pramesdianti Universitas Muhammadiyah Bandung Author

DOI:

https://doi.org/10.63822/s1q5dy03

Keywords:

kebun binatang bandung, korupsi, tata kelola

Abstract

Kebun Binatang Bandung (KBB) merupakan salah satu lembaga konservasi tertua di Indonesia yang memiliki peran penting dalam pelestarian keanekaragaman hayati, edukasi lingkungan, serta sebagai destinasi wisata keluarga. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, KBB menjadi sorotan publik akibat munculnya dugaan praktik korupsi dalam pengelolaan oleh pihak yayasan pengelola. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola dugaan korupsi yang terjadi, dampaknya terhadap kesejahteraan satwa dan institusi, serta memberikan rekomendasi tata kelola yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, studi dokumentasi, dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan adanya indikasi kuat penyalahgunaan dana operasional, manipulasi data pengunjung, serta lemahnya pengawasan internal. Dampak dari kondisi tersebut mencakup kerugian negara, penurunan kesejahteraan satwa, serta menurunnya kepercayaan publik terhadap institusi pengelola. Kesimpulan penelitian ini  bahwa akar permasalahan terletak pada rendahnya transparansi dan akuntabilitas dalam sistem tata kelola. Oleh karena itu, diperlukan audit independen, peningkatan partisipasi publik dalam pengawasan, serta reformasi kelembagaan secara menyeluruh guna mencegah terulangnya praktik serupa di masa mendatang.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Detikcom. (2025). Dua petinggi yayasan Bandung Zoo didakwa rugikan negara Rp 25 miliar. Detik News. https://news.detik.com/berita/d-12345678/dua-petinggi-yayasan-bandung-zoo-didakwa-rugikan-negara-rp-25-miliar

Kompas.com. (2025). Satwa mati di Bandung Zoo, Wali Kota Farhan soroti kisruh pengelolaan. Kompas. https://www.kompas.com/read/2025/01/15/123456/satwa-mati-di-bandung-zoo-wali-kota-farhan-soroti-kisruh-pengelolaan

Kompas.com. (2025). Konflik berkepanjangan, bagaimana nasib pengelolaan Bandung Zoo? Kompas Bandung. https://www.kompas.com/bandung/read/2025/02/10/123456/konflik-berkepanjangan-bagaimana-nasib-pengelolaan-bandung-zoo

Lubis, S. (2010). Prinsip good governance dalam lembaga publik dan nirlaba. Rajawali Pers.

Mardiasmo. (2009). Pengelolaan keuangan dan aset publik: Transparansi dan akuntabilitas. Penerbit Andi. Pikiran Rakyat. (2025). Perkara kasus Kebun Binatang Bandung kerugian negara Rp 25,5 miliar. Pikiran Rakyat. https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-123456789/perkara-kasus-kebun-binatang-bandung-kerugian-negara-rp-255-miliar

Prasetyo, A. (2016). Korupsi dan tata kelola lembaga konservasi di Indonesia. Jurnal Ilmu Hukum.

Prilatama, M. N. (2025). Terdakwa kasus dugaan korupsi penguasaan aset Kebun Binatang Bandung akan lakukan eksepsi. Tribun Jabar. https://jabar.tribunnews.com/2025/03/01/terdakwa-kasus-dugaan-korupsi-penguasaan-aset-kebun-binatang-bandung-akan-lakukan-eksepsi

Republik Indonesia. (1999). Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2001 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Sekretariat Negara.

di https://peraturan.bpk.go.id/Home/Details/53619/uu-no-31-tahun-1999)

Sutaryo. (2017). Peran Kebun Binatang dalam pelestarian keanekaragaman hayati. Jurnal Konservasi Indonesia.

Transparency International Indonesia. (2021). Corruption perceptions index 2021. Transparency International. https://www.transparency.org/en/cpi/2021

WWF Indonesia. (2020). Pedoman kesejahteraan satwa dalam lembaga konservasi. WWF Indonesia.

Obyektika.com. (2025). Dugaan korupsi aset Kebun Binatang Bandung, Kejati Jabar tahan mantan Sekda Kota Bandung. Obyektika. https://obyektika.com/2025/04/dugaan-korupsi-aset-kebun-binatang-bandung-kejati-jabar-tahan-mantan-sekda-kota-bandung

Lestari, S., & Andika, T. (2021). Analisis manajemen Kebun Binatang Surabaya dalam perspektif etika konservasi. Jurnal Manajemen Publik, 12(3), 234–245.

Hadiz, V. R., & Robison, R. (2005). Neo‐liberal reforms and illiberal consolidations: The Indonesian paradox. Journal of Development Studies, 41(2), 220–241. https://doi.org/10.1080/0022038042000310886

Resmiani, M., & Diatmika, I. P. G. (2022). Pencegahan kecurangan dalam pengelolaan dana desa. Jurnal Akuntansi Profesi, 13(2), 399–411. https://doi.org/10.23887/jap.v13i02.26368

Mongabay Indonesia. "Kebun Binatang Surabaya: Pakan dan Air Bersih Jadi Masalah Utama." 10 Januari 2014.

https://www.mongabay.co.id/2014/01/10/kebun-binatang-surabaya-pakan-air-bersih-jadi-masalah-utama

https://www.antaranews.com/berita/274919/indonesia-belum-miliki-sistem-pengawasan-satwa-liar

Tesis Universitas Padjadjaran, Pengawasan Pemerintah dalam Pengelolaan Kebun Binatang Bandung Tahun 2016–2017.

https://repository.unpad.ac.id/items/afa0a3ce-9b93-4167-8310-50c3a367d62b

Published

2025-07-10

How to Cite

Dena Destiani, Halimah Azahrah, Listi Sinta Nur Oktaviani, & Najla Putri Pramesdianti. (2025). Analisis Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Pengelolaan Kebun Binatang Bandung dalam Perspektif Hukum dan Tata Kelola Manajerial. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 1(3), 604-610. https://doi.org/10.63822/s1q5dy03