Inovasi Penerangan Ramah Lingkungan melalui Pemasangan Lampu LED Tenaga Surya di Desa Baro WT
DOI:
https://doi.org/10.63822/xa71f711Keywords:
KKN, Tri Dharma Perguruan Tingga, Lampu LED Tenaga Surya, Inovasi Penerangan Ramah Lingkungan, Efisiensi Energi, Keberlanjutan Lingkungan, Partisipasi MasyarakatAbstract
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan wujud dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat melalui implementasi Tri dharma perguruan tinggi. KKN Reguler periode XXIV Universitas Teuku Umar di Desa Baro WT, Kec. Woyla Timur, KAB. Aceh Barat dengan tema “Inovasi Penerangan Ramah Lingkungan Melalui Pemasangan Lampu LED Tenaga Surya di Desa Baro WT. Pengabdian ini dilakukan untuk mengurangi pemanasan global dan polusi udara, program ini mendorong peningkatan penelitian tentang solusi penerangan jalan ramah lingkungan. Salah satu solusi yang sedang dikembangkan adalah lampu jalan bertenaga surya (LED). Artikel ini membahas konstruksi dan implementasi lampu jalan ini sebagai alternatif yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Metode ini melibatkan penggunaan panel surya untuk mengumpulkan sinar matahari dan menyimpannya dalam baterai. Lampu jalan ini memberikan keuntungan dalam hal efisiensi energi, biaya operasional yang rendah, dan dampak lingkungan yang rendah. Selain itu, lampu jalan bertenaga surya juga dapat meningkatkan keselamatan jalan di malam hari. Studi ini juga mengkaji tantangan dan peluang dalam pengembangannya, beserta beberapa contoh implementasinya di berbagai negara. Temuan ini menunjukkan bahwa lampu jalan bertenaga surya memiliki potensi signifikan untuk mengurangi emisi karbon dan meningkatkan keberlanjutan lingkungan di masa depan. Penerimaan publik terhadap inisiatif ini sebagian besar positif. Banyak warga yang secara aktif mendukung pemasangan dan pemeliharaan lampu jalan bertenaga surya. Keterlibatan ini menunjukkan bahwa masyarakat tidak hanya mendapatkan manfaat dari proyek ini tetapi juga secara aktif mendukung pemeliharaannya. Selain itu kegiatan ini mendorong mahasiswa dan masyarakat untuk mempererat hubungan antara keduanya yang terjadi pada kolaboratif aktif yang telah dilaksanakan.
Downloads
References
Anjarani, N. F. (2023). Desain sistem pembangkit listrik tenaga surya skala rumah tangga untuk wilayah pedesaan. Jurnal Energi dan Listrik Terbarukan, 10(2), 55–64. https:// https://sunenergy.id/pembangkit-listrik-tenaga-surya
Endyana, C. (2019). Peran Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 12–20. https://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/jim/article/download/915/621
Fitriani, A., & Suryanto, R. (2021). Pemanfaatan lampu jalan tenaga surya untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di desa. Jurnal Energi Terbarukan Indonesia, 9(1), 33–42. https://eprints.unram.ac.id/view/type/article.html
Foster, R., Ghassemi, M., & Cota, A. (2010). Solar energy: Renewable energy and the environment. CRC Press. https://abdulkadir.blog.uma.ac.id/wp-content/uploads/sites/445/2019/09/Solar-energy-Renewable-Energy-and-the-Environment.pdf
Haslinda, N. (2023). Analisis potensi energi surya di kawasan tropis untuk penerangan jalan. Jurnal Teknologi Energi, 14(3), 201–209.
International Renewable Energy Agency. (2020). Innovation outlook: Solar photovoltaic. IRENA.
Jaya, P., & Nugroho, S. (2022). Kajian keberlanjutan lampu LED tenaga surya untuk daerah tanpa listrik PLN. Jurnal Keteknikan Energi, 15(2), 88–97. https://doi.org/10.25077/jke.v15i2.321
Kusnadi, H., & Prasetyo, D. (2021). Implementasi teknologi ramah lingkungan berbasis solar cell pada desa nelayan. Jurnal Aplikasi Teknologi, 7(1), 21–30.
Lukman, A., & Dewi, R. (2020). Partisipasi masyarakat dalam pemeliharaan lampu jalan tenaga surya di pedesaan. Jurnal Sosial Humaniora Terapan, 4(2), 144–153.
Malani, R., & Hasannah, S. (2024). Inovasi mahasiswa melalui KKN dalam pembangunan berkelanjutan. Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkelanjutan, 6(1), 101–112. https://doi.org/10.31004/jpmb.v6i1.3411
Martono, S., & Pertiwi, H. (2021). Efisiensi penggunaan lampu LED tenaga surya di pedesaan. Jurnal Elektro dan Energi Terbarukan, 12(4), 233–241.
Nugraha, D., & Wulandari, T. (2019). Analisis dampak sosial penggunaan penerangan jalan tenaga surya. Jurnal Sosio Teknologi, 18(3), 177–186.
Pertiwi, M., & Handoko, F. (2022). Potensi energi terbarukan sebagai solusi penerangan di wilayah 3T. Jurnal Sains dan Energi Terbarukan, 5(2), 75–84.
Rahman, A., & Putri, M. (2020). Optimalisasi sudut panel surya terhadap intensitas cahaya di daerah tropis. Jurnal Energi Nusantara, 8(2), 101–109.
Santosa, E., & Hidayat, R. (2021). Pengaruh suhu dan intensitas cahaya terhadap kinerja panel surya. Jurnal Ilmiah Energi, 17(1), 47–55.
Setiawan, B., & Maulana, F. (2022). Sistem monitoring lampu jalan tenaga surya berbasis IoT. Jurnal Teknologi Informasi dan Elektro, 11(3), 189–198. https://sipora.polije.ac.id/37500/1/FullBook%20Konsep%20dan%20Implementasi%20Internet%20of%20Things.pdf
Siregar, H., & Lubis, A. (2020). Studi kelayakan pemanfaatan PLTS untuk penerangan jalan umum. Jurnal Rekayasa Energi dan Lingkungan, 16(2), 121–130.
Sopian, K., & Othman, M. Y. (2019). Future developments in solar energy utilization. Renewable Energy, 146, 2069–2081.
Susanto, D., & Andriani, S. (2023). Efek penggunaan lampu surya terhadap pengurangan emisi karbon. Jurnal Lingkungan Hidup Berkelanjutan, 9(1), 45–54.
Yuliana, E., & Fadli, R. (2021). Pemberdayaan masyarakat melalui implementasi teknologi ramah lingkungan. Jurnal Pembangunan Desa, 7(2), 65–74.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Hayatun Maghfirah, Erva Nurjanah, Adi Syahputra, Irfi Safrina, Nurul Azmi Alza, Afria Murizatul, Fazila Nazera, Rozatul Jannah, Sahrul Othaman, Jumaida Sari (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.