Membangun Moderasi Budaya Melalui Kegiatan Sosial Kemasyarakatan Desa Sayur Maincat Kecamatan Kotanopan Mandailing Natal
DOI:
https://doi.org/10.63822/9n3sn078Keywords:
Moderasi budaya, Kegiatan Sosial, DesaAbstract
Penelitian ini memiliki tujan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pentingnya membangun moderasi budaya melalui kegiatan sosial kemasyarakatan Desa Sayur Maincat Kecamatan Kotanopan Kabupaten Mandailing Natal. Metode penelitian menggunakan kualitatif dengan tujuan untuk memehami dan mengeksplorasi fenomena moderasi budaya di Desa Sayur Maincat melalui pengalaman dan persepsi masyarakat setempat. Pendekatan kualitatif memungkinkan Mahasiswa KKN 54 STAIN MADINA untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang praktik moderasi budaya dalam kehidupan sehari-hari dan bagaimana nilai-nilai moderasi ini dibangun melalui kegiatan sosial di organisasi tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan sosial kemasyarakatan dapat menjadi alat yang efektif dalam mempromosikan moderasi budaya dan mengurangi ekstremisme melalui pendekatan berbasis masyarakat. Kegiatan sosial dilakukan di Desa Sayur Maincat terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat tentang moderasi budaya melalui berbagai kegiatan sosial. Namun tantangan masih ada terutama dalam melibatkan generasi muda kedepan, diperlukan strategi yang lebih inovatif untuk mengatasi tantangan ini dan meningkatkan partisipasi aktif semua lapisan masyarakat dalam membangun moderasi budaya.
Downloads
References
Abdurrahman, Wahid. (2006). Islamku, Islam Anda, Islam Kita: Agama Masyarakat Negara Demokrasi. The Wahid Institute.
Agus, Akhmad. (2019). Moderasi Beragama Dalam Keagamaan Indonesia Religious Moderation In Indonesia Diversity. Jurnal Diklat Keagamaan, 13(2).
Baso, Ahmad. (2015). Islam Nusantara: Ijtihad Jenius & Ijma’ Ulama Indonesia. Mizan.
Aswandi. (2023). Pemberdayaan Potensi Adat Dan Budaya Dalam Meningkatkan Kehidupan Moderasi Beragama. Jurnal Penelitian Ilmu Sosial Dan Keislaman, 9(2).
Azra, A. (2006). Islam Substantif: Agar Umat Tidak Jadi Buih. Mizan.
Azra, A. (2019). Wawasan Islam tentang Moderasi Beragama. Prenadamedia Group.
Heryanto, A. (2018). Identitas dan Kenikmatan: Politik Budaya Layar Indonesia. Jalasutra.
Jasiah, I., Fadhlan, R., & Kurniawati, D. (2023). Moderasi Beragama dalam Masyarakat Multikultural: Studi Kasus Program KKN di Pedesaan. UGM Press.
Kemenag. (2019). Moderasi Beragama. Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI.
Koentjaraningrat. (2009). Pengantar Ilmu Antropologi. Rineka Cipta.
Naimah, Marwiyatun. (2024). Hubungan Agama dan Budaya dalam Pandangan Moderasi Beragama. Jurnal Moderasi Beragama, 4(2).
Nasution, H. (2005). Dalihan Na Tolu: Falsafah Sosial Budaya Mandailing (Pustaka Mandailing (ed.)).
Syam, Nur. (2021). Moderasi Budaya dalam Perspektif Multikultural. Jurnal Sosial Humaniora, 12(1), 22.
Wulandari, S. (2020). Kampung Budaya Polowijen: Partisipasi Masyarakat dalam Pelestarian Budaya Lokal di Malang. Jurnal Seni Dan Budaya Nusantara, 12(2), 144–158.
Saruroh, N., Prasetka, R., & Wibowo, S. (2022). Kegiatan Sosial dalam Meningkatkan Nilai Moderasi Beragama di Masyarakat Multikultural. Jurnal Ilmu Sosial Dan Keagamaan, 5(2), 88–100.
Suryani, L., & D Purnama. (2021). Pelestarian Budaya Lokal Melalui Peran Kelompok Masyarakat di Desa. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 6(2), 101–112.
Susanti. (2022). Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural. Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Kemanusiaan, 6(2), 168–182.
Susanti, D., & Rahmawati, I. (2021). Peran Partisipasi Masyarakat dalam Kegiatan Sosial Budaya Terhadap Penguatan Identitas Kolektif. Jurnal Sosiologi Pedesaan, 10(1), 67–78.
Syam, M. (2021). Kegiatan sosial berbasis Budaya dalam Membangun Moderasi Beragama di Indonesia. Jurnal Al-Tsaqafa: Jurnal Ilmu Budaya Islam, 18(1), 55–70.
Wahyudi. (2020). Moderasi Budaya dalam Kehidupan Multikultural di Indonesia. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 10(2), 112.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Arwin, Lina Yuswarni , Nurainun , Nurhadijah , M. Fahri, Sofwatun Nabilah , Sania Ulpah , Nita Agustina , M. Solih Batubara , Ismail Marzuki , Rosdelima Rangkuti (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.