Doktrin Manusia dan Dosa dalam Alkitab Analisis dan Implikasi bagi Kehidupan Kristen

Authors

  • Richard Bedtrio IAKN Palangka Raya Author
  • Reva Widia Putri IAKN Palangka Raya Author
  • Sarmauli IAKN Palangka Raya Author

DOI:

https://doi.org/10.63822/7cjpqt90

Keywords:

Doktrin, Manusia, Dosa, Alkitab, Kristen

Abstract

Manusia diciptakan segambar dan serupa dengan Allah untuk mengelola ciptaan-Nya. Ketidakmampuan manusia mengendalikan kedagingannya mengakibatkan dosa, yang bermula dari Adam dan Hawa. Dosa merupakan ketidaktaatan terhadap Tuhan yang merusak spiritualitas dan kehidupan sosial, menyebabkan kekacauan dan keterasingan dari Allah. Oleh sebab itu, doktrin diperlukan untuk memulihkan pemahaman manusia tentang tujuan penciptaannya dan akibat dosa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis doktrin manusia dan dosa dalam Alkitab serta implikasinya bagi kehidupan Kristen. Dengan metode penelitian kualitatif kepustakaan, penelitian ini mengumpulkan dan menganalisis data secara kritis dari Alkitab, buku-buku teologi, jurnal, dan literatur relevan lainnya. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa doktrin ini menjadi fondasi penting bagi orang Kristen untuk memahami identitas, kerusakan akibat dosa, dan jalan pemulihan melalui Kristus, sehingga dapat hidup dalam pengampunan, kekudusan, dan kasih.

References

Aritonang, J. S., & de Jonge, C. (2009). Apa & bagaimana peran gereja? In Staf Redaksi Gunung Mulia (Ed.), Pengantar Sejarah Eklesiologi (6th ed., p. 5). PT. BPK Gunung Mulia.

Berkhof, L. (2004). Teologi Sistematika: Doktrin Manusia dan Dosa. BPK Gunung Mulia.

Berkhof, L. (2014). Teologi Sistematika: Doktrin Gereja. BPK Gunung Mulia.

Boice, J. M. (2011). Foundations of the Christian Faith. InterVarsity Press.

Carolina, M., & Sitepu, E. (2024). Kajian Teologis tentang Hakikat Dosa dan Implikasinya bagi Kehidupan Kristen. In Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen (Vol. 5, Issue 1). Institut Agama Kristen Negeri Palangka Raya.

Grudem, W. (2004). Systematic Theology: An Introduction to Biblical Doctrine. Zondervan.

Kaelan. (2005). Metode Penelitian Kualitatif Bidang Filsafat. Paradigma.

KBBI, T. P. (2016). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Edisi V. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.

Krippendorff, K. (2018). Content Analysis: An Introduction to Its Methodology. Sage Publications.

Lana, I. A., Meilan, L., & Imelda Rosen, S. (2025). PERKEMBANGAN KERAJAAN ALLAH ZAMAN PAULUS: PAULUS DI ATHENA (KIS. 17: 16-34). JUTEQ: JURNAL TEOLOGI & TAFSIR, 2(4), 823–832.

Sitepu, E. (2023). Teologi Dosa: Pemahaman Hamartiologi dalam Perspektif Alkitabiah. STT Pelita Kebenaran.

Siwalette, E. (1991). Tafsiran Kejadian: Penciptaan dan Kejatuhan Manusia. Yayasan Perguruan Theologia Maluku.

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kualitatif. Alfabeta.

Tong, S. (2009). Manusia dan Dosa. Momentum.

Wijaya, H. (2021). Pemahaman Ulang Nubuat Mesianik Yesaya dalam Perjanjian Baru. Jurnal Teologi Cultivation, 3(2), 112–130.

Published

2025-11-03

How to Cite

Richard Bedtrio, Reva Widia Putri, & Sarmauli. (2025). Doktrin Manusia dan Dosa dalam Alkitab Analisis dan Implikasi bagi Kehidupan Kristen. Educational Journal, 1(2), 148-155. https://doi.org/10.63822/7cjpqt90